Catatan . . .

Benar-benar serba salah. Saya yang berada di kejauhan tapi ditunt agar tau semua perkembangan tentang dirinya. Bagaimana bisa?, saya bukan supermen. Yang bisa mengetahui semua perkembangan tentang gerak-gerik si dia. Lalu apa yang harus saya lakukan. Menanyakan setiap detik, setiap menit apa yang terjadi dengan dia?. Kondisi itu jelas tidak etis. Karena, sifat itu jelas bukan saya sebenarnya. Dia yang tengah terbaring sakit di kejauhan jelas bukan kabar baik untuk saya. Karena, betapapun juga. Dia sudah memiliki sebagian hari saya. Jadi ketika terjadi satu hal yang menyakitinya. Itu jelas menyakiti saya. Tapi, apa mau dikata?, bentang jarak dan waktu mengharuskan hal itu terjadi. Tapi ketika saya menanyakan, " loh emang ayank lagi sakit?. Nah dia menjawab dengan sinisx. Gk kq, makanya sering-sering cek di blog". Entah kenapa, jawaban itu seolah tidak nyaman untuk saya baca. Kesannya seolah menghakimi saya. Tapi saya tidak tahu. Semoga itu hanya sekadar salah tafsir dari saya. Karena, kalau saya berada di tempat yang sama saat itu. Saya akan berupaya memberikan perhatian yang dia butuhkan. Tapi karena ini tempat berbeda. Saya rasa. lontaran pertanyaan adalah wajar. Karena saya bukan malaikat. Semoga wanita yang saya cintai di seberang sana. Selalu mendapatkan yang terbaik. Karena, dia memang pantas mendapatkan itu.